PENTINGNYA MENGUMPULKAN DATA SEBELUM MENILAI SESUATU


© beritagar.id /beritagar.id

Belajar mengenai segala sesuatu bisa didapat kapanpun, dimanpun. Responsive dan punya kemauan, itu intinya. Dan pagi ini (9/9) saya sengaja berkunjung kembali ke blognya beritagar.id untuk menyesap saripati ilmu yang pernah di paparkan Iwan Setyawan dalam sesi kelas beritagar.id yang dilaksanakan Selasa, 30 Agustus 2016.

Terkait perilaku konsumen, sebagai pembuka Iwan Setyawan menjelaskan jika teknologi turut berpengaruh. Seiring berjalannya waktu perilakukonsumen berubah. Dicontohkannya gaya hidup yang mana cakupannya semakin sempit, namun gaya hidup kini lebih shopisticated.

Ada pula cara orang menerima informasi yang mulai berbeda. Saat ini ada sebuah fenomena yang membuat penerimaan informasi berbeda bernama Filter Bubble. Jika dulu setiap orang mendapat informasi yang beragam, kini orang mendapatkan informasi yang terkotak-kotak. Media sosial cenderung memilihkan informasi yang diterima oleh seseorang.

Fenomena lain yang muncul adalah short term attention span. Di mana saat ini kemampuan fokus seseorang terhadap sesuatu semakin singkat. Jika dulu orang bisa fokus selama 12 detik, saat ini hanya 9 detik. Tidak heran jika berita bergulir semakin cepat dan singkat.

Hal lain yang ikut dipengaruhi adalah ketertarikan orang. Orang semakin lebih visual. Orang lebih menyukai gambar, warna, dan video dibanding informasi yang disajikan lengkap melalui tulisan.

Dengan mengetahui perubahan perilaku konsumen, Iwan Setyawan menjelaskan, sebuah instansi dapat mengambil keputusan. Data yang lengkap dan jelas membantu memandang sesuatu yang masih relevan untuk dimanfaatkan.

Iwan Setyawan menjelaskan bahwa kita bisa dikatakan berhasil apabila dapat meng-quantify hidup kita. Dengan data yang didapat dari masa lalu, yang dipilah dan disusun, lalu diolah dengan benar, data dapat dimanfaatkan dengan baik.

Dalam pungkasan, Iwan Setyawan memberikan wejangan pentingnya mengumpulkan data sebelum menilai sesuatu.

Jadi atas apa yang disampaikannya ini, terkait perilaku konsumen setidaknya kita harus tahu bahwa ;

1. Perilaku konsumen saat ini telah banyak berubah
2. Teknologi atau lebih spesifik sosial media punya andil besar mempengaruhi perilaku konsumen.
3. Ketertarikan seseorang beralih dari konten ke visual (gambar dan warna) serta video
4. Mereka yang setia pada konten lebih tertarik dengan informasi yang tak bertele-tele.
5. Kumpul dan olah data sebelum mengambil keputusan.

ooOOoo

0 komentar:

Gunakan format [video]youtube-or-vimeo-video-link[/video] jika ingin berkomentar disertai youtube video.
Atau silakan gunakan format [img]image-link[/img] jika ingin berkomentar disertai gambar.